Bocah SD Hanyut Saat Mandi di Sungai Ogan, Tim BPBD Masih Lakukan Pencarian
BATURAJA – Peristiwa nahas menimpa seorang bocah bernama Muhammad Rehan Pahlepi (12), warga Lorong Linggar Jati, Air Paoh, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU). Siswa kelas VI SDN 41 OKU itu dilaporkan hanyut saat mandi di Sungai Ogan pada Minggu (14/9/2025).
Peristiwa terjadi di kawasan Sungai Ogan, Lorong Lestari Bakung RT 12 RW 04, tepatnya di seberang Klinik Amanah, Kelurahan Kemalaraja, Baturaja Timur.
Menurut keterangan warga sekitar, sekitar pukul 10.00 WIB korban sempat mandi di sungai bersama temannya, lalu pulang. Namun, tak lama berselang, korban kembali lagi untuk mandi. Saat asyik berenang, korban diduga terseret arus deras dan tenggelam.
“Teman korban sempat berteriak minta tolong, salah seorang warga langsung berusaha menolong. Namun korban sudah hanyut sekitar 50 meter dari lokasi awal dan tidak sempat tertolong,” ujar seorang saksi di lokasi.
Warga sempat kebingungan mengidentifikasi korban lantaran teman-temannya melarikan diri dari lokasi. Hanya pakaian korban yang ditemukan di tepi sungai berupa kaos merah bergambar Manchester United dan Chevrolet, celana pendek abu-abu, serta sepasang sandal jepit kuning.
Kejadian itu kemudian dilaporkan ke pihak berwenang. Tim BPBD OKU yang berjumlah 12 personel dipimpin Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Dadi Sutiadi, bersama Babinsa Kemalaraja dan warga langsung melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet. Upaya pencarian juga dibantu Babinsa Kemalaraja dan warga setempat.
Sekitar pukul 16.30 WIB, orangtua korban mendatangi lokasi setelah mengetahui anaknya hanyut dari informasi yang beredar di media sosial. Hingga berita ini diturunkan, korban masih belum ditemukan dan pencarian terus dilakukan oleh BPBD OKU, sementara pengamanan di lokasi dijaga oleh personel Polsek Baturaja Timur.
